Jurnal Kesehatan Panrita Husada http://ojs.stikespanritahusada.ac.id/index.php/jkph Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Stikes Panrita Husada Bulukumba en-US Jurnal Kesehatan Panrita Husada 2502-745X Tingkat Stres Kerja Perawat Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit X http://ojs.stikespanritahusada.ac.id/index.php/jkph/article/view/38 <p>Stres kerja merupakan masalah global yang mempengaruhi semua pekerjaan dan pekerja di negara maju dan berkembang. Tujuan dari penelitian ini adalah Teridentifikasi Gambaran Tingkat Stress Kerja Perawat di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit X. Metode Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perawat ruang rawat inap di Rumah Sakit X. Teknik sampling yang digunakan adalah Total sampling dengan populasi sebanyak 67 orang. Pengumpulan data penelitian menggunakan kuesioner Tingkat Stres Kerja Perawat. Hasil penelitian ini menunjukkan Tingkat Stres Kerja Perawat di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit X, menunjukan hasil secara statistik mayoritas perawat memiliki tingkat stres kerja ringan sebanyak 62 orang (92.5%) . Nilai rata – rata yang diperoleh pada variabel ini sebesar 2,93 dengan standar deviasi sebesar 0.265. Nilai standar deviasi lebih kecil daripada rata – rata yang artimya bahwa data variabel kejadian stres kerja pada perawat pada penelitian ini mengidentifikasi hal yang cukup baik. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa perawat di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit X sebagian besar mengalami tingkat stres yang ringan.</p> Rizki Utami Maria Susila Sumartiningsih Copyright (c) 2025 Jurnal Kesehatan Panrita Husada 2025-09-17 2025-09-17 10 2 148 157 10.37362/jkph.v10i2.38 Gambaran Kepuasan Pasien Terhadap Pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Di Wilayah Puskesmas X http://ojs.stikespanritahusada.ac.id/index.php/jkph/article/view/550 <p>Kepuasan pasien merupakan indikator penting dalam menilai kualitas pelayanan kesehatan, terutama dalam program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kepuasan pasien BPJS terhadap pelayanan kesehatan di Puskesmas X. Penelitian menggunakan desain deskriptif kuantitatif dengan jumlah responden sebanyak 97 orang yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Instrumen penelitian berupa kuesioner berdasarkan lima dimensi SERVQUAL: Tangibles, Reliability, Responsiveness, Assurance, dan Empathy.Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden menyatakan puas (56,7%) dan sangat puas (24,7%) terhadap pelayanan yang diberikan, sedangkan 18,6% menyatakan cukup puas. Tingkat kepuasan tertinggi terdapat pada dimensi Responsiveness dan Empathy, sementara dimensi Tangibles masih perlu ditingkatkan. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa pelayanan BPJS di Puskesmas X. secara umum telah memuaskan pasien, meskipun beberapa aspek fisik masih perlu dievaluasi dan diperbaiki. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi dan pengembangan layanan kesehatan berbasis JKN.</p> Erma Setiawati Ricky Riyanto Iksan Maria Susila Sumartiningsih Rima Berlian Putri Copyright (c) 2025 Jurnal Kesehatan Panrita Husada 2025-09-16 2025-09-16 10 2 94 103 10.37362/jkph.v10i2.550 Hubungan Beban Kerja Fisik Dengan Kejadian Low Back Pain Pada Karyawan Di PT Pelita Kasih Utama Astaguna http://ojs.stikespanritahusada.ac.id/index.php/jkph/article/view/544 <p>Latar belakang: Pekerjaan yang didominasi oleh aktivitas fisik berat secara berulang, seperti membungkuk berlutut, berjalan ,berlari, mengangkat dan menggendong, dapat menyebabkan kerusakan pada struktur muskuloskeletal di punggung bawah (LBP). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan beban kerja fisik dengan kejadian LBP pada karyawan di PT Pelita Kasih Utama Astaguna Tangerang tahun 2024. Metode penelitian menggunakan korelasi dengan teknik <em>purposive sampling</em> teknik pengambilan sampel non-probabilitas di mana peneliti secara sengaja memilih partisipan kriteria inklusi &amp; eksklusi. Populasi penelitian yaitu karyawan yang mengalami LBP 3 bulan terkakhir berjumlah 161 orang. Pengumpulan data penelitian menggunakan kuesioner,lembar pertanyaan beban kerja dan kejadian LBP dialnjutkan dengan uji rank spearman. Hasil penelitian menunjukan beban kerja fisik pada karyawan di PT Pelita Kasih Utama Astaguna Tangerang berdasarkan hasil penelitian memiliki beban kerja berat sebagian besar 136 (84,5%) karyawan. Mengalami kejadian LBP akut dengan nyeri hilang timbul sebagian besar 140 orang (87.0%), Hubungan beban kerja fisik terhadap kejadian LBP pada karyawan di PT Pelita Kasih Utama Astagauna Tangerang dengan hasil nilai <em>p value 0.00 (&lt;pvalue 0.05)</em> dengan nilai <em>Correlation Coeffiecient 0.543</em>. Kesimpulan penelitian ini memunjukkan bahwa terdapat hubungan yang cukup kuat antara beban kerja fisik dengan kejadian LBP pada karyawan di PT Pelita Kasih Utama Astaguna Tangerang.</p> Faefatun Iin Sholihah Maria Susila Sumartiningsih Copyright (c) 2025 Jurnal Kesehatan Panrita Husada 2025-09-16 2025-09-16 10 2 104 114 Hubungan Body Image (Citra Tubuh) Dengan Kecemasan Sosial Pada Remaja Di SMK X Jakarta http://ojs.stikespanritahusada.ac.id/index.php/jkph/article/view/553 <p>Remaja rentan mengalami kecemasan sosial akibat persepsi negatif terhadap <em>body image</em> (citra tubuh), yang dipengaruhi oleh standar kecantikan dari media ataupun lingkungan sosial. Masa Remaja memiliki tahap pertumbuhan dan perkembangan yang unik, sehingga memiliki ciri dan karakteristik yang berbeda Kecemasan sosial seringkali disebabkan oleh faktor fisik, dimana individu merasa tidak puas dengan penampilan mereka hingga merasa takut dihakimi oleh orang lain. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan <em>Body Image</em> (citra tubuh) dengan Kecemasan Sosial pada Remaja di SMK X Jakarta. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif korelasional dengan desain cross-sectional dengan jumlah sampel 71 responden. Data dikumpulkan melalui kuesioner <em>body image</em> (citra tubuh) dan kecemasan sosial, kemudian dinalisis menggunakan uji <em>Chi-Square</em>. Lebih dari separuh responden yaitu berjumlah 44 remaja (62%), memiliki <em>body image</em> (citra tubuh) positif. Dan lebih dari sebagian responden yaitu sebanyak 32 remaja (72,7%) mengalami kecemasan sosial tinggi. Hasil uji statistik <em>Chi-Square</em> menunjukkan nilai <em>p-value </em>= 0,187, dimana a &gt;0.05. Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak terdapat hubungan antara <em>body image</em> (citra tubuh) dengan kecemasan sosial pada remaja di SMK X Jakarta.</p> Umu Afifah Rima Berlian Putri Roza Indra Yeni Ricky Riyanto Iksan Copyright (c) 2025 Jurnal Kesehatan Panrita Husada 2025-09-16 2025-09-16 10 2 115 125 10.37362/jkph.v10i2.553 Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Risiko Anemia Pada Ibu Hamil Di Puskesmas X http://ojs.stikespanritahusada.ac.id/index.php/jkph/article/view/552 <p>Anemia pada ibu hamil terjadi ketika asupan zat besi (Fe) tidak mencukupi kadar hemoglobin di bawah 11 gr/dl. Menganalisis hubungan pengetahuan dengan risiko anemia pada ibu hamil di Puskesmas Kecamatan Koja Jakarta Utara. Menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan <em>cross-sectional</em>, populasi penelitian ini adalah ibu hamil yang berkunjung ke Puskesmas X, penelitian ini melibatkan 85 responden dengan teknik <em>random sampling. </em>Data dikumpulakn melalui kuisioner dan buku rekam medis serta dianalisis menggunakan uji <em>Chi-Square. </em>Karakteristik menunjukan bahwa 61 ibu berusia 20-35 tahun (71,8%), 62 (72,9%) ibu berpendidikan menengah (SMP/SMA), 64 ibu (75,3%) tidak bekerja dan 48 ibu (56,5%) trimester III. Dari 85 responden ibu memiliki pengetahuan yang baik. Diantara dengan pengetahuan baik, 69 ibu (88,5%) menunjukan tidak anemia, sedangkan 9 ibu (11,5%) menunjukan anemia. Sebaliknya diantara ibu dengan pengetahuan kurang 5 ibu (71,4%) menunjukan anemia, sedangkan 2 ibu (28,6%) menunjukan tidak anemia. Analisis menunjukan hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan risiko anemia dengan <em>p-value</em> 0,001. Semakin baik pengetahuan ibu hamil tentang anemia, semakin rendah pula risiko mereka untuk mengalami anemia.</p> Aiena Umi Cahyani Roza Indra Yeni Ricky Riyanto Iksan Reghula Maryeti Sandra Copyright (c) 2025 Jurnal Kesehatan Panrita Husada 2025-09-17 2025-09-17 10 2 126 136 10.37362/jkph.v10i2.552 Hubungan Self Efficacy Dengan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal Kronis Yang Menjalani Terapi Hemodialisa di Rumah Sakit X http://ojs.stikespanritahusada.ac.id/index.php/jkph/article/view/551 <p>Penyakit gagal ginjal kronis, baik di dunia maupun di Indonesia, menunjukkan bahwa sebagian besar penderitanya mengalami penurunan kualitas hidup. <em>Self-efficacy</em> atau keyakinan diri terhadap kemampuan untuk mengatur tindakan, motivasi, dan pola pikir guna mencapai tujuan tertentu, berperan penting dalam peningkatan kualitas hidup. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya hubungan <em>self efficacy</em> dengan kualitas hidup pasien gagal ginjal kronis yang menjalani terapi hemodialisa di Rumah Sakit X. Penelitian ini menggunakan rancangan desain deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel mengguanakan teknik purposive sampling, sampel pada penelitian ini sebanyak 67 responden. Pengumpulan data menggunakan Kuesioner<em> General Self Efficacy Scale</em> (GSES) dan Kuesioner WHOQOL-BRE. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara <em>self efficacy</em> dengan kualitas hidup pasien gagal ginjal kronis yang menjalani terapi hemodialisa di Rumah Sakit X. Pada uji statistic <em>chi-squre</em> diperoleh nilai p-value 0.002, yang artinya nilai p-value lebih kecil dari nilai signifikan α (0.002&lt;0.05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan yang signifikan antara <em>self efficacy</em> dengan kualitas hidup pasien gagal ginjal kronis yang menjalani terapi hemodialisa di Rumah Sakit X. Perawat diharapkan dapat mengembangkan intervensi yang bertujuan untuk meningkatkan <em>self-efficacy</em>, misalnya melalui edukasi kesehatan atau konseling, sehingga dapat berkontribusi terhadap peningkatan kualitas hidup pasien gagal ginjal kronis yang menjalani terapi hemodialisa.</p> Uswatun Khasanah Ricky Riyanto Iksan Rima Berlian Putri Maria Susila Sumartiningsih Copyright (c) 2025 Jurnal Kesehatan Panrita Husada 2025-09-17 2025-09-17 10 2 137 147 10.37362/jkph.v10i2.551