Tren Penggunaan Dan Efektivitas Program In Vitro Fertilization (Ivf) : Sebuah Literatur Review Historis Dan Klinis
DOI:
https://doi.org/10.37362/jkph.v10i2.541Keywords:
IVF, Efektivitas, Infertilitas, pendekatan klinisAbstract
In Vitro Fertilization (IVF) merupakan salah satu bentuk teknologi reproduksi berbantuan yang telah mengalami perkembangan signifikan sejak pertama kali diterapkan pada tahun 1978. Literatur review ini bertujuan untuk mengevaluasi tren penggunaan dan efektivitas IVF dari perspektif historis dan klinis. Kajian ini dilakukan dengan menelaah 20 artikel ilmiah dari berbagai database internasional menggunakan pendekatan sistematis berbasis PRISMA. Hasil kajian menunjukkan bahwa IVF memiliki tingkat keberhasilan yang tinggi terutama pada kasus infertilitas yang kompleks, seperti akibat endometriosis, infertilitas pria, dan kondisi pasca-transplantasi uterus. Inovasi teknologi seperti kultur embrio mikrowell, dan skrining genetik turut meningkatkan efektivitas prosedur ini. Namun demikian, IVF juga dikaitkan dengan berbagai risiko, termasuk kelahiran prematur, tromboemboli, serta dampak psikologis bagi pasien. Oleh karena itu, pendekatan terapi yang bersifat individual dan holistik sangat disarankan untuk mengoptimalkan keberhasilan IVF sekaligus meminimalkan risikonya. Kesimpulannya, IVF tetap menjadi solusi andalan dalam penanganan infertilitas, dengan catatan perlunya penyesuaian berdasarkan kondisi klinis dan psikososial pasien.